StudentOne_Pemberian imunisasi dalam rangka Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) adalah pemberian imunisasi lanjutan dengan tujuan untuk meningkatkan perlindungan terhadap penyakt campak, rubella, difteri, tetanus dan kanker serviks.
Program BIAS sangat penting, karena sejak anak mulai
memasuki usia sekolah dasar kekebalannya mengalami penurunan dari imunisasi
yang diperolehnya pada masa imunisasi ketika bayi. Itulah sebabnya mengapa
pemerintah menyelenggarakan imunisasi ulangan pada anak usia sekolah dasar/sederajat. Program ini dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia.
Sasaran pelaksanaan BIAS adalah murid kelas 1 , 2, 5 dan 6.
Murid kelas 1 akan mendapatkan imunisasi MR (Measles Rubella) dan DT (Diphteria
Tetanus). Tujuan pemberian imunisasi MR adalah untuk mencegah penyakit
campak. Measles berarti campak sedangkan Rubella adalah campak jerman. Penyakit
ini disebabkan oleh infeksi virus yang dapat menular melalui udara yang
terkontaminasi virus.
Murid kelas 2 akan mendapatkan imunisasi Td (lanjutan dari DT). Adapun murid perempuan kelas 5 dan 6 akan mendapatkan imunisasi HPV (Human Papillomavirus) karena mereka mulai memasuki masa remaja. Imunisasi HPV ini mulai diberikan kepada murid perempuan mulai kelas 5 untuk mencegah kanker serviks di kemudian hari.
Dilansir dari laman www.biofarma.co.id, setelah seluruh dosis diberikan, berdasarkan penelitian 97% tubuh akan terlindungi dari campak dan 97% terhadap rubella. Melalui vaksin MR tubuh juga dapat terlindungi dari kecacatan dan kematian akibat pneumonia, diare, kerusakan otak, ketulian, kebutaan hingga penyakit jantung bawaan. Dengan demikian tubuh akan terlindungi dan memiliki kekebalan lebih terhadap penyebaran campak dan rubella.
Hari ini Kamis (29/08/2024) Student One melaksanakan BIAS.
Kegiatan ini bekerja sama dengan Puskesmas Gunungsindur. Sasarannya adalah
murid 1 shalih/shalihah sebanyak 6 kelas , dan shalihah kelas 5 dan 6,
masing-masing 3 kelas.
“Murid kelas 1 mendapat imunisasi campak, shalihah kelas 5 mendapat imunisasi kanker serviks dosis 1 dan (halihah) kelas 6 (mendapat imunisasi kanker serviks) dosis 2,” demikian dikatakan petugas dari Puskes Gunungsindur.
Pelaksanaan BIAS di SO berlangsung di Lab. Kitchen. Beberapa murid kelas 1 tampak berurai air mata saat diimunisasi. Namun setelah selesai ia malah tertawa. Kenapa? Seperti digigit semut, katanya. Sementara beberapa siswa lainnya tampak tetap ceria.
Setelah memahami pentingnya vaksin MR, DT dan HPV tentu kita semakin yakin bahwa vaksinasi merupakan salah satu elemen penting untuk menjadikan tubuh selalu terlindungi dan memiliki kekebalan terhadap penyakit-penyakit tersebut. Salam sehat! []
){kind=link}